BENDERRAnews, 15/9/18 (Manchester): Berbagai kalangan sepakbola dunia kini tetap mengganggap FC Barcelona sebagai paling menghibur, terpopuler, bahkan terbaik sejagat. Terutama dalam menyuguhkan gaya sepak bola modern.
Sejumlah nama besar di abad ini pernah bermain di klub hebat ini, mulai dari Johan Cruyff, Maradona, Romario, Ronald Koeman, Pep Guardiola, Ronaldo, Thiery Henry, Zlatan Ibrahimovic, hingga Lionel Messi serta Neymar. Mereka memiliki skil serta gaya fenomenal, sehingga banyak di anyaranya terpilih sebagai Pemain Terbaik Dunia.
Nah, khusus Cruyff dan Pep, selain sebagai pemain, juga pernah mengantarkan El Barca menjuarai pentas kejuaraan antar klub Eropa hingga Dunia. Dua sosok ini yang mengembangkan ‘style’ total football Ajax/Belanda, lalu kemudian diracik jadi ‘tiki taka’ ala Barca dan Spanyol.
Keinginan kuat balik Barcelona
Kini, Pep masih melatih Manchester City Pep Guardiola. Tapi, dia sudah memiliki rencana jika karier kepelatihannya mendekati akhir suatu hari nanti. Guardiola ingin mengakhiri karier kepelatihannya di klub pertama kali dia memulainya. Klub tersebut tidak lain ialah Barcelona.
Pelatih 47 tahun itu memiliki ikatan kuat dengan klub asal Katalan tersebut. Guardiola pernah menghabiskan hampir dua dekade sebagai pemain Barca sebelum dipercaya menjadi pelatih.
Sebelum membimbing tim senior Barca meraih 14 trofi, Guardiola terlebih dahulu menikmati sukses dengan tim B (junior). Dia berharap untuk kembali di masa depan bersama tim muda Barca.
“Saya akan menyelesaikan lagi di mana saya mulai, langkah terakhir saya akan berada di tim muda. Saya berharap di Barcelona,” katanya seperti dikutip The Sun.
Guardiola sebelumnya pada Mei lalu menandatangani perpanjangan kontrak bersama City yang akan membuatnya berada di Etihad Stadium hingga 2021. (B-BS/jr)
