BENDERRAnews, 21/9/18 (Kuala Lumpur): Dulu kita mungkin masih ingat kembar hebat, Ronald dan Edwin Koeman, lalu Frank bersama Ronald de Boer. Mereka menjadikan tim ‘de orange’ Belanda sangat ditakuti lawan-lawannya di kancah sepakbola Eropa maupun dunia.
Nah, kita kini punya ‘si kembar’ yang jadi andalan Timnas ‘Merah Putih’ Indonesia U-16. Yakni, Amiruddin Bagus Kahfi dan Amiruddin Bagas Kaffa.
Kedua belia ini baru saja bikin catatan unik. Keduanya sama-sama menyumbang gol di satu laga.
Bagus-Bagas turun sebagai starter saat Indonesia menghadapi Iran di Piala Asia U-16 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Jumat (21/9/18) sore WIB. Indonesia yang tampil agresif menang 2-0 berkat gol Bagus dan Bagas.
Bagus membuka keunggulan Indonesia lewat sepakan keras di menit keempat. Skor 1-0 ini bertahan sampai turun minum.
Di babak kedua pertandingan berjalan lebih ketat, dengan Iran lebih agresif menekan. Tapi Indonesia mengunci kemenangan berkat gol Bagas di masa injury time, lewat tusukan indah melewati tiga pemain lawan.
Gol-gol ini jadi catatan spesial untuk Bagus dan Bagas. Ini adalah pertama kalinya mereka bisa sama-sama mencetak gol untuk timnas di satu pertandingan.
Sebelumnya dua bersaudara ini sudah menunjukkan kerja sama apik, ketika Bagas memberikan assist ke Bagus kala melawan Filipina di fase grup Piala AFF U-16 2018. Mereka membantu timnas menang 8-0 di pertandingan tersebut.
Bagi Bagus dan Bagas, bisa mencetak gol berbarengan di satu laga timnas adalah catatan istimewa mengingat posisi mereka berbeda. Bagi Bagus, mencetak gol lebih memungkinkan mengingat posisinya sebagai penyerang.
Dia membuktikannya dengan jadi top skorer Piala AFF U-16 lalu dengan 12 gol. Sementara Bagas adalah seorang bek kanan, yang memang bukan mengemban tugas utama sebagai pencetak gol. Ini merupakan gol pertama Bagas di timnas.
Fakta Laga Timnas U-16
Indonesia 8-0 Filipina (Bagus 2 gol)
Myanmar 0-2 Indonesia (Bagus 2 gol)
Vietnam 2-4 Indonesia (Bagus 2 gol)
Indonesia 3-0 Timor Leste (Bagus 2 gol)
Kamboja 0-4 Indonesia (Bagus 3 gol)
Indonesia 1-0 Malaysia (Bagus 1 gol)
Indonesia 1-1 Thailand (Bagus 1 eksekusi gol pada adu penalti)
Laga Indonesia di Piala Asia U-16 2018
Indonesia 2-0 Iran (Bagus 1 gol, Bagas 1 gol)
Jalannya laga
Ini fakta terkin8.Indonesia memulai perjalanannya di Piala Asia U-16 dengan kemenangan 2-0 atas Iran. Gol-gol kemenangan dicetak oleh saudara kembar, Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa.
Laga antara Iran vs Indonesia berlangsung di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Jumat (21/9/18) sore WIB. Indonesia langsung membukukan gol di menit keempat lewat kaki Amiruddin Bagus Kahfi.
Iran coba membalas gol tersebut, namun percobaannya berulang kali digagalkan oleh kiper Ernando Ari. Skor 1-0 bertahan untuk Indonesia hingga turun minum.
Di babak kedua Indonesia punya banyak peluang, seperti dari Bagus dan Mochammad Supriadi. Sementara itu, Iran bermain jauh dari oke di babak kedua.
Amiruddin Bagas Kaffa mencetak gol kedua untuk Indonesia di menit injury time. Gol itu mengantarkan Indonesia menutup laga dengan kemenangan 2-0.
Kemenangan ini untuk sementara mengantarkan Indonesia memimpin klasemen Grup C dengan tiga poin. Vietnam vs India baru akan bertanding selepas laga ini.
Kejutan dibuat Indonesia saat laga baru berjalan empat menit. Bagus melesakkan gol dengan memanfaatkan umpan silang mendatar Mochammad Supriadi. Indonesia memimpin 1-0.
Iran langsung bereaksi setelah gol tersebut. Satu tembakan dilepaskan, namun bola masih bisa diamankan Ernando Ari.
Iran kembali menyengat pertahanan Indonesia. Di menit kesembilan, Alireza Bavieh melepas tembakan namun masih mampu diblok lini pertahanan Indonesia.
Indonesia baru mengancam lagi selang 10 menit kemudian. Bagus melakukan penetrasi, namun usahanya masih bisa patah di kotak penalti Iran.
Indonesia kembali mengancam di menit ke-25, yang lagi-lagi lewat kaki Bagus. Melewati dua pemain lawan, Bagus langsung melepaskan tembakan mendatar di depan kotak penalti, namun bola masih sedikit melebar dari target.
Tempo permainan mulai melambat setelah laga berjalan 30 menit. Indonesia lebih banyak melakukan umpan-umpan pendek di wilayah sendiri untuk menunggu lawan lengah.
Tak ada peluang berarti di sisa waktu babak pertama. Skor 1-0 pun bertahan untuk Indonesia hingga turun minum.
Indonesia langsung mengancam di awal babak kedua. Berawal dari sepak pojok Yudha Febrian, menyambar bola dengan tembakan keras, namun arah bola masih melenceng dari gawang.
Tim besutan Fakhri Husaini nyaris menggandakan skor di menit ke-52. Berawal dari kesalahan kontrol pemain lawan, Bagus mencuri bola untuk kemudian menerobos masuk ke kotak penalti. Tembakan dari jarak dekat dilepaskan, namun bola masih sedikit melebar dari gawang
Indonesia terus mengancam pertahanan Iran. Satu tembakan dari luar kotak penalti dilepaskan oleh kapten David Maulana pada menit ke-60, namun bola masih tepat berada di pelukan kiper Amirhossein Nikpour.
Iran masih belum bisa mengancam gawang Indonesia setelah babak kedua berjalan 20 menit. Mereka kerap membuat umpan-umpan silang yang melenceng.
Indonesia nyaris kebobolan di menit ke-73. Umpan silang yang dilepaskan Amir Jafari membentur mistar gawang. Tak ada pemain Iran yang siap untuk menyambar bola liar.
Bagus mendapat momentum untuk mencetak gol kedua. Lepas dari posisi off-side di menit ke-81, Bagus berhasil melewati kiper lawan. Bola langsung ditembak Bagus, namun arahnya masih melenceng dari gawang.
Selang semenit kemudian giliran Iran yang mengancam. Hossein Hajizadeh melepas tembakan dari luar kotak penalti, namun bola belum menemui sasaran.
Indonesia memperbesar keunggulan di injury time. Amiruddin Bagas Kaffa melesakkan gol setelah melewati tiga pemain Iran. Gol itu mengantarkan Indonesia menang 2-0.
Susunan Pemain
Iran: Amirhossein Nikpour; Amirhossein Azizi, Mochammad Amin Hazbavi, Pouria Teymori, Abolfazl Alizadeh; Amir Shabani, Alireza Bavieh (Amirreza Eslamtalab 63′), Mohammad Reza Shakibkhoo, Amir Jafari; Mahdi Seyedi, Yasin Salmani.
Indonesia: Ernando Ari; Bagas Kaffa, Komang Teguh Trisnanda, Fadilah Nur Rahman, Yudha Febrian; Brylian Aldama, Andre Oktaviansyah, David Maulana; Amanar Abdillah, Supriadi (Salman 79′), Bagus Kahfi.
Fakhri Fakhry Husaini, pelatih Timnas Indonesia U-16 (tengah) (Lucas Aditya/detikSport)Di laga kedua, Indonesia akan menghadapi Vietnam. Laga itu dilaksanakan pada Senin (24/9/18). Kemudian berlajut dengan laga versus India pada Kamis (27/9/18). (B-DC/jr)



