11 C
New York
Tuesday, October 28, 2025

Buy now

spot_img

Resolusi !!! Tujuh rekomendasi GPPMP hasil Rakernas dan Diskusi Publik di Bitung

BENDERRAnew, 1/2/19 (Bitung): Generasi Penerus Perjuangan Merah Putih 14 Februari 1946 menuntaskan rangkaian kegiatan Rakernas GPPMP yang diwarnai gelaran tiga diskusi publik, 13 hingga 14 Februari 2019, dimana keseluruhannya dibuka resmi Ketua Dewan Penasihat GPPMP, Theo L Sambuaga.

Di antara gelaran besar tersebut, DPP GPPMP bersama seluruh delegasi DPD GPPMP se-Indonesia, dipimpin Pinisepuh GPPMP, Mayjen TNI Pur Rustam Effendi dan Wakil Ketua Dewan Penasihat GPPMP, Max Ruland Boseke, melaksanakan Upacara/Ziarah/Tabur Bunga di TMP “Kairagi” (Kamis, 14 Februari 2019 pagi) serta Gala Dinner bertajuk “Red-White Valentine for Herous” (Kamis 14 Februari 2019 malam) di Rudis Walikota Bitung, sehubungan dengan Peringatan 73 Tahun Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946 di Sulawesi Utara.

Theo Sambuaga: GPPMP Harus "Perang" Lawan Hoaks

Ketua Dewan Penasihat GPPMP, Theo L Sambuaga, memberi sambutan sekaligus membuja resmi rangkaian kegiatan Rakernas di Bitung, Rabu (13/2/19). (Foto: ANTARA)

Acara itu semakin semarak, ketika Koordinator Tim Satkersus DPD GPPMP Sulawesi Utara (Sulut), Herry Inyo Rumondor menggelar “Paralayang Merah Putih” yang dilaksanakan di “Tetempangan Hill”, Manado-Minahasa.

Kegiatan GPPMP kemudian diakhiri dengan kunjungan kehormatan kepada Ben Wowor, 97 tahun, satu-satunya pelaku sejarah Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946 yang masih hidup.

Sementara itu, ketiga diskusi publik (DP) tersebut di atas, terdiri atas, pertama, “Mewujudkan Pemilu Bermartabat, Pemilih Berdaulat dan Pemimpin Negarawan”; kedua, “Aktualisasi IHP & KEK Bitung: Mesin Uang RI di Gerbang Pasifik”, dan ketiga, “Pembekalan & Pemantapan Implementasi Bela Negara Berdasarkan Pancasila”.

Pilot Paralayang dari Kawanua Paragliding Club saat melakukan aksi

Aksi “Paralayang Merah Putih” dari ‘Kawanua Paragliding Club’ di angkasa Kota Manado. (Foto: BeritaManado.com)

“Forum Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan ketiga DP tersebut menghadirkan sejumlah nara sumber (Narsum) kredibel dan berkompeten. Sehingga menghidupkan dinamika diskusi yang memancing ide-ide segar serta gagasan maupun pokok pikiran brilian lagi elegan dari para peserta Rkernas maupun ketiga DP tersebut,” ujar Sekjen DPP Generasi Penerus Perjuangan Merah Putih 14 Februari 1946 (GPPMP), Teddy Matheos.

Didampingi Ketua Organizing Committee (OC), Ruddy Sumampouw dan Ketua Steerring Committee (SC), Donald Pokatong, disebutkan, beberapa unsur berkompeten ditampilkan pada DP pertama, baik itu dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), Bawaslu, Kaban Sat Pol PP Pemprov Sulut, Steven Liow (mewakili Gubernur Olly Dondokambey), Tokoh Parpol, Pers, Aktivis maupun Akademisi, di antaranya Jeirry Sumampouw dan Dr Jerry Sambuaga, yang dipandu Ketua Bidang OKK DPP GPPMP, Donny Lumingas (mantan Sekjen Presidium Pusat Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia/GMNI).

Ketum DPP GPPMP bersama tim melakukan kunjungan kehormatan kepada Oom Ben Wowor, 97 tahun, satu-satunya pelaku sejarah “Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946” yang masih hidup dan tetap bersemangat tinggi. (Foto: BENDERRAnews)

Sementara di DP kedua, ditampilkan para Narsum dari unsur Kementerian Koordinator (Kemenko) Kemaritiman, Badan Koordinasi Penanaman Nasional (BKPM), Praktisi (Laksdya TNI Pur Dr Desi Albert Mamahit dan Hendrik G Luntungan), Akademisi (Prof Dr Ruddy Tarumingkeng/mantan Rektor Uncen, Prof Ir Lucky LW Sondakh, MEc, Phd/mantan Rektor Unsrat, Dr Joppy Rorie), beberapa investor (antara lain dari Tiongkok), Sekretaris Badan Pelaksana Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung, Jenny Karouw, dan Walikota Bitung, Max J Lomban yang membawakan keynote speech, dengan dipandu Ketua SC, Dr Ir W Donald  Pokatong, MSc.

Selanjutnya, pada DP ketiga, tampil empat pembicara utama, yakni unsur Kementerian Pertahanan RI, Ketua Harian DHN Angkatan 45, Mayjen TNI Pur Rustam Effendi, Dr Ruddy Sumampouw (Alumni Lemhanas) dan Ketum DPP GPPMP, Jeffrey Rawis serta dipandu Cyprus Anthonia Tataly (Waketum DPP GPPMP).

Resolusi dan Rekomendasi

Di akhir sesi Rakernas, yakni pada Sidang Pleno ke-3 dengan tajuk Konklusi dan Rekomendasi, para peserta sepakat melahirkan tujuh Resolusi, satu Rekomendasi, satu Komitmen Merah Putih dan satu Komunike Bersama.

Rakernas II dan Diskusi Publik GPPMP 2019, Sukses Digelar

Foto bersama usai pembukaan Rakernas GPPMP dan Diskusi Publik, Rabu (13/2/19), di BPU Kantor Walikota Bitung. (Foto: FajarManado.com)

Berikut Resolusi GPPMP Tahun 2019/2020:

1. Institusionalisasi Jiwa-Semangat-Nilai (JSN) Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946 melalui pendirian Institut Teknologi 14 Februari 1946 (ITF) yang dikelola sebuah yayasan yang dibentuk DPP GPPMP, yakni Yayasan Institut Sam Ratulangi, disingkat Sam Ratulangi Institute;

2. Mendinamisasi terus JSN Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946 kepada generasi penerus bangsa, guna mencegah krisis keteladanan dan krisis identitas/jati diri, melalui pendirian “Monumen Merah Putih & Diorama Peristiwa Heroik 14 Februari 1946” di Manado;

3. Membangun citra positif Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946 di kalangan generasi milenial melalui produksi Film “Berkibarlah Benderaku”;

4. Membentuk karakter dan citarasa kepahlawanan sejalan dengan JSN Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946 dari usia anak-anak hingga remaja, melalui upaya memasukkan “Sejarah Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946” pada kurikulum pendidikan sebagai muatan lokal di level SD hingga SMA di Provinsi Sulawesi Utara;

5. Memantapkan implementasi JSN Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946 di seluruh lapisan masyarakat, khususnya di Sulawesi Utara, dengan mengusulkan kepada Pemerintah dan DPRD Sulawesi Utara, agar menjadikan tanggal 14 Februari sebagai Hari Sulawesi Utara dan menaikkan bendera Merah Putih tiap tanggal 14 Februari tersebut yang ditetapkan melalui Peraturan Daerah (Perda);

6. Demi memacu gerak dan kiprah perjuangannya, harus terus dilakukan restrukturisasi dan reposisi kepengurusan di setiap jenjang (dari level DPP, DPD, hingga DPC), dengan melibatkan semakin lebih banyak kader bangsa pro Merah Putih dari aneka latar;

7. Membentuk Tim Khusus untuk merumuskan Rekomendasi Diskusi Publik “Aktualisasi IHP & KEK Bitung: Mesin Uang RI di Gerbang Pasifik”, dan bekerja selama dua pekan sejak berakhirnya Rakernas, dimana hasilnya dilaporkan ke Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Pemerintah Kota Bitung.

Adapun Tim Perumus Rekomendasi tersebut, terdiri atas berbagai unsur, yakni Laksdya TNI Pur Dr Desi Albert Mamahit, Prof Dr Ruddy Tarumingkeng, Prof Ir Lucky W Sondakh, MEc, PhD, Hendrik G Luntungan, Drs Max Ruland Boseke, MSc, Dr Joppy Rorie, Cyprus Tatali, Dr Ir W Donald R Pokatong, MSc, Dr Ruddy Sumampouw, Msc, Ketum & Sekjen DPP GPPMP.

Sementara itu, khusus implementasi dari DP pertama, disepakati pula membentuk sebuah tim dari lingkup Dewan Pimpinan Daerah (DPD) GPPMP se-Indonesia, untuk melahirkan sebuah Komunike Bersama. Tim ini terdiri atas unsur DPD GPPMP Papua, DPD GPPMP Sumut, DPD GPPMP Papua Barat, DPD GPPMP Banten, DPD GPPMP Kaltim, DPD GPPMP Jabar, DPD GPPMP Gorontalo, DPD GPPMP Sulut, dan DPD GPPMP DKI Jakarta. Tim ini juga diberi tenggat waktu dua minggu pasca-Rakernas untuk melaporkan hasil Komunike Bersama yang akan disampaikan kepada para pihak berkompeten.

Sedangkan hasil DP ketiga plus brainstorming peserta Rakernas, mendesak forum melahirkan sebuah Komitmen Merah Putih, yang nanti akan ditambahkan pada butir-butir Rekomendasi Rakernas.

Apresiasi khusus

Kendati proses Rakernas GPPMP belum berakhir, yakni masih menunggu penuntasan rumusan Rekomendasi dan Komunike Bersama di atas, DPP GPPMP, Panitia Pelaksana dan para senior (Dewan Penasihat, Dewan Kehormatan/Pinisepuh, Dewan Pembina) menyampaikan apresiasi khusus serta penghargaan setinggi-tingginya kepada:

  1. Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey yang beratensi dengan mengirimkan timnya untuk berkontribusi dalam beberapa kegiatan Rakernas GPPMP di Bitung;
  2. Walikota Bitung, Max J Lomban, yang dengan tulus ikhlas membantu seluruh rangkaian kegiatan Rakernas, termasuk dukungan material maupun moril;
  3. Sekretaris Kota Bitung, Audy Pangemanan selaku Ketua Panitia Daerah Rakernas GPPMP beserta jajarannya, yang dengan setia tetap mendampingi Panitia Pusat (OC dan SC), termasuk menyediakan berbagai kebutuhan logistik Rakernas;

DPP GPPMP dan Panitia Pelaksana menyampaikan terimakasih tak terhingga atas segala dukungan yang telah diberikan, termasuk rencana Penerbitan Buku “Kiprah Para Pejuang asal Sulawesi Utara & Momentum Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946 dalam Tapak Perjuangan Kemerdekaan RI”, dimana direncanakan akan diterbitkan bertepatan dengan HUT Kota Bitung, 10 Oktober 2019.

‘In memoriam’

Forum Rakernas GPPMP di Bitung juga menjadi ajang mengenang dan bersyukur atas anugerah TUHAN Yang Maha Esa, karena pernah memberikan rekan-rekan pejoang pro Merah Putih, di mana mereka sekarang telah dipanggil pulang meninggalkan kita.

Adapun rekan–rekan aktifis Pejuang Merah Putih yang telah kembali ke haribaanNYA di era 2016 hingga kini, ialah:
1. 2016 – Fien Waas Awuy – Anggota Dewan Pembina DPP GPPMP,
2. 2016 – Adlin R Lumempouw – Wakil Ketua DPD GPPMP Sulut,
3. 2017 – Decky Sumarauw – Anggota Dewan Penasihat DPP GPPMP,
4. 2017 – Hanny Senewe – Ketua DPP GPPMP bidang Ekuin,
5. 2018 – Adri Nelwan Sigarlaki – Waketum DPP GPPMP,
6. 2018 – Ferdy Rotinsulu – Anggota Dep Kesekretariatan DPP GPPMP,
7. 2019 – James Vandersloot – Wakil Ketua Tim Satkersus DPP GPPMP,
8. 2019 – Godian Purba – Ketua DPD GPPMP Sumut.

Semoga jiwa-semangat-nilai perjoangan mereka dapat terus kita dinamisasikan, dan berdoa bagi keluarganya untuk tetap tabah dalam lindungan TUHAN Yang Maha Kasih.

Kiprah terus berlanjut

Sementara itu, di tengah pelaksanaan Rakernas dan rangkaian tiga DP di atas, Ketua DPP GPPMP, Jeffey Rawis pun melangsungkan sejumlah kiprahnya, di antaranya berkesempatan meresmikan beberapa DPD dan DPC sekaligus menunjuk para pengurus intinya, sebagai berikut:

  1. DPD GPPMP Gorontalo: Darwis Moridu/Bupati Boalemo (Ketua), Hence Paat/Kepala Biro LKBN ANTARA Gorontalo (Sekretaris);
  2. DPD GPPMP Papua: Dr Ir Apollo Safanpo/Rektor Uncen (Ketua), Johan Kawatu/Dosen Uncen (Sekretaris);
  3. DPD GPPMP Kalimantan Utara: Rey David/Usahawan (Ketua);
  4. DPC GPPMP Kota Jayapura, Papua: Jantje Raunsay/Rohaniwan (Ketua);
  5. DPC GPPMP Kota Balikpapan, Kaltim: Gideon Lantang/Usahawan (Ketua);
  6. DPC GPPMP Kota Sidoarjo, Jatim: Olivia R (pemegang mandat);
  7. DPC GPPMP Talaud: Mochtar Parapaga/Wabup Terpilih (Ketua), Marwan Pakaya (Sekretaris);
  8. DPC GPPMP Minahasa Utara: Markus Wantania/Aktivis (Ketua);
  9. DPC GPPMP Manado: Sonny Pangkey/Aktivis (Ketua);
  10. DPC GPPMP Minahasa: Jimmy Saerang/Usahawan (Ketua), Freetje Waworuntu/Dosen Unima (Sekretaris), Servy Rawis (Sekretaris);
  11. DPC GPPMP Minahasa Tenggara: Joody Bolung/Aktivis (Ketua).

Darwis Moridu-Hence Paat Dikukuhkan Pimpin GPPMP 46 Gorontalo

Diharapkan, seluruh DPD dan DPC yang telah diresmikan keberadaannya, dapat segera melaporkan komposisi personalia lengkap dari pengurusnya masing-masing untuk mendapat pengesahan dari DPP GPPMP.

Dua kegiatan lainnya yang berlangsung di sela-sela Rakernas GPPMP di Bitung, ialah pertemuan teknis (technical meeting) Panitia “Festival Kolintang GPPMP Piala Presiden 2019”, dipimpin Ketua Panitia, Max Ruland Boseke, Ketua Tim Teknis, Nouvry Rondonuwu (Ketua DPD GPPMP Jatim), Sekjen DPP GPPMP, Teddy Matheos, didampingi dua pentolan musik kolintang nasional, Liesye Sumakud Sinulangga dan Joppy Roroe, yang dihadiri para pelatih kolintang se-Indonesia di Desa Tounsea Lama, Tondano, Minahasa, Jumat (15/2/19).

Kemudian, berkoordinasi dengan Bupati Minahasa, Royke O Roring bersama Sekda, Jeffrey Korengkeng, di Tondano, yakni untuk melaksanakan beberapa program aksi (PA) GPPMP), antara lain, pelaksanaan “GPPMP & Minahasa Fun Bike” plus “Tour de Minahasa”, November 2019, serta pendirian “Panti Rehabilitas & ‘Crisis Center’ di Tompaso.

Audiensi DPP GPPMP ke Bupati Minahasa, Roy Roring, melaporkan hasil-hasil Rakernas dan rencana Program Aksi “GPPMP & Minahasa Fun Bike” dan “Tour de Minahasa”, juga pendirian “Panti Rehabilitasi Narkoba & Crisus Center” di Tompaso. (Foto: CahayaSiang.com)

Selanjutnya, mengikuti ibadah syukur di Kerapatan Gereja Protestan Minahasa (KGPM) Sidang “Mesias” Ranomuut, Manado, Minggu (17/2/19). Sebagaimana diketahui, KGPM merupakan sebuah komunitas rohani pro Merah Putih yang didirikan para pejuang kebangsaan (Oom Sam Ratulangi, Alex Maramis, BW Lapian, Ch Ch Taulu, SD Mais Wuisan dkk), dan erat hubunganya dengan  momentum Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946, di mana tanggal tersebut dirayakan sebagai HUT Gerakan Pemuda KGPM hingga sekarang. (Tim)

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles