13.2 C
New York
Monday, October 27, 2025

Buy now

spot_img

Ingatkan pesan Presiden Jokowi, Anies minta manfaatkan Bansos dengan bijak dan tepat, jangan beli rokok

BENDERRAAnews.com, 5/1/21 (Jakarta): Berkolaborasi dengan Pemerintah Pusat, kini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta siap menyalurkan bantuan sosial guna mengurangi dampak pandemi Covid-19.

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Pusat menyediakan tiga jenis program bantuan berupa Program Keluarga Harapan (PKH), Program Sembako/Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan Bantuan Sosial Tunai (BST).

Penyaluran bantuan sosial se-Indonesia ini dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo secara simbolis di Istana Negara, dan dihadiri secara virtual oleh seluruh gubernur dari 34 provinsi di Indonesia, pada Senin (4/1/21). Penyerahan bantuan sosial di Balai Kota Jakarta turut dihadiri oleh 24 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dengan masing-masing penerima bantuan diwakili oleh delapan KPM.

Sementara itu, Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyatakan, dampak pandemi ini mengakibatkan masalah ekonomi. Menurut Anies, kehadiran negara untuk mengurangi dampaknya akan sangat dibutuhkan.

“Jadi, banyak sekali dampak pandemi membuat kegiatan ekonomi kita turun, otomatis pendapatan di keluarga turun. Bagi keluarga yang tak punya tabungan, membuat menurunnya kualitas hidup, konsumsi turun dan kesejahteraan menurun. Pada kondisi seperti ini, pemerintah turun tangan mengisi ruang yang biasanya kita isi sendiri. Itu sebabnya, ada berbagai bansos, harapannya mengurangi beban keluarga yang terdampak berat dari krisis ini,” ujar Anies dalam sambutan di Balai Kota Jakarta.

Ingatkan pesan dari Presiden

Anies juga mengingatkan kembali pesan dari Presiden Joko Widodo agar bantuan sosial yang diberikan lebih diprioritaskan pada kebutuhan bersama seluruh anggota keluarga. Dia minta agar bantuan sosial yang didapat bisa dimanfaatkan secara bijak dan tepat guna.

“Pesan saya menggarisbawahi pesan Presiden, Bansos ini dimanfaatkan dengan bijak dan tepat, ini dijalankan dengan sebaik-baiknya. Pesan buat Bapak-Bapak, jangan beli rokok. Jadi, pemanfaatannya diprioritaskan untuk seluruh keluarga,” ungkap Anies.

Selain itu, Anies juga menyarankan agar selain mendapatkan bantuan, keluarga yang terdampak berat dari pandemi Covid-19 juga memanfaatkan beragam kemudahan akses kewirausahaan yang disediakan oleh Pemprov DKI Jakarta. Terlebih, Pemprov DKI Jakarta memiliki program Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT).

Dijelaskan, PKT merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan swasta dan komunitas di dalam mengembangkan potensi keterampilan dan kemandirian berusaha masyarakat DKI Jakarta. PKT diharapkan dapat mengurangi tingkat pengangguran, meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat melalui penyediaan fasilitas kewirausahaan, peningkatan kapasitas wirausaha, penguatan kelembagaan dan monitoring serta evaluasi.

“Sambil ini (bansos, red) berjalan, saya berharap ibu/bapak memanfaatkan untuk kegiatan wirausaha. Di DKI, ada program Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT), kita berharap sembari mendapat bantuan juga mencari peluang baru dengan meningkatkan pendapatan kita. Misalnya, produksi masker di masa pandemi ini naik. Ada peluang baru yang dulu tak ada dan sekarang malah menguntungkan. Manfaatkan peluang dan kesempatan yang ada di sekitar bapak/ibu sekalian,” demikian Anies Baswedan. (B-BS/jr)

Related Articles

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles