BENDERRAnews.com, 23/12/21 (Jakarta): Nicolas D Kanter alias Nico Kanter resmi menjabat Direktur Utama Antam, BUMN yang antara kain bergerak di bidang pertambangan logam emas.
Hal itu menyusul langkah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir merombak susunan dewan direksi dan komisaris PT Aneka Tambang Tbk (Antam). Salah satunya, Erick resmi menunjuk Nico Kanter, eks Presiden Direktur PT Vale Indonesia Tbk sebagai Direktur Utama Antam menggantikan Dana Amin.
Sekretaris Perusahaan Antam, Yulan Kustiyan mengatakan, manajemen berharap pergantian pengurus ini bisa membuat perusahaan bisa lebih cepat lagi dalam melakukan transformasi bisnis. Lalu, perusahaan bisa menjaga outlook di tahun-tahun mendatang.
“Bisa meningkatkan EBITA dan laba perseroan,” kata Yulan dalam konferensi pers virtual usai pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPLSB) Tahun 2021 pada Kamis, 23 Desember 2021.
Dikutip dari laman resmi Vale Indonesia, Nico pernah menjabat sebagai Presiden Direktur Vale Indonesia selama 9 tahun. Hingga pada April 2021, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS) memutuskan mengangkat Febriany Eddy menggantikan Nico. Lalu, Nico menjadi komisaris Vale sampai hari ini.
Sejak itu, Nico menjabat sebagai Komisaris Independen Vale.
Mabtan ‘boss’ BP Indonesia
Sebelum itu, Nico menduduki posisi sebagai Head of Country BP (perusahaan minyak dunia asal Inggris) sejak 2008, yang membawahi seluruh bisnis BP di Indonesia. Ia sekaligus memastikan pengintegrasian BP di Indonesia.
Di tubuh direksi, ada penambahan jumlah dari semula empat direktur menjadi lima direktur. Kelimanya merupakan nama-nama baru, menggantikan empat direktur yang lama.
Empat direktur lama yang diberhentikan yaitu Dana Amin (Direktur Utama), Luki Setiawan Suardi (Direktur Sumber Daya Manusia), Anton Herdianto (Direktur Keuangan), dan Risono (Direktur Operasi dan Transformasi Bisnis).
Sementara, jumlah komisaris tetap lima orang. Tapi dari nama komisari yang lama, hanya dua nama saja yang diganti. Ada dua komisaris yang diberhentikan yaitu Letnan Jenderal TNI (Purn) Agus Surya Bakri (Komisaris Utama) dan Dadan Kusdiana (Komisaris).
Yulian menyampaikan terima kasih secara resmi dari perusahaan kepada nama-nama tersebut. “Perseroan ucapkan terima kasih kepada bapak-bapak yang diganti atas dedikasi yang diberikan kepada Antam,” kata dia.
Susunan baru dewan direksi dan komisaris baru dari Antam saat ini yaitu:
- Nicolas D. Kanter sebagai Direktur Utama
- I Dewa Bagus Sugata Wirantaya sebagai Direktur Operasi dan Produksi
- Elisabeth RT Siahaan sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko
- Dolok Robert Silaban sebagai Direktur Pengembangan Usaha
- Basar Simanjuntak sebagai Direktur Sumber Daya Manusia
- F.X. Sutijastoto sebagai Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen
- Dio Seno Widagdo sebagai Komisaris
- Anang Sri Kusuwardono sebagai Komisaris Independen
- Gumilar Rusliwa Somantri sebagai Komisaris Independen
- Bapak Bambang Sunarwibowo sebagai Komisaris. (B-TC/jr)



