BENDERRAnews, 29/7/17 (Singapura): Tim besutan Luciano Spalleti, Inter Milan, sukses memetik kemenangan 2-1 (1-0) atas Chelsea dalam laga pramusim bertajuk ‘International Champions Cup’ di Stadion Nasional Singapura, Sabtu (29/7/17).
Gol yang membawa tim asal Italia ini unggul dilesakkan Stevan Jovetic dan Ivan Perisic. Sementara gol balasan Chelsea tercipta melalui gol bunuh diri Geoffrey Kondogbia.
Manajer Chelsea, Antonio Conte, menurunkan tim terkuatnya pada awal babak pertama. Dia memasang trio Willian, Michy Batshuayi, serta penerang anyar Alvaro Morata di barisan depan.
Di belakang trio ini, ditempatkan empat gelandang Victor Moses, Cesc Fabregas, N’Golo Kante, Marcos Alonso. Kiper Thibaut Courtouis dikawal tiga bek Cesar Azpilicueta, David Luiz, dan Gary Cahill.
Di kubu Inter, pelatih Luciano Spalletti mengurusng formasi 4-2-3-1. Stevan Jovetic ditempatkan sebagai penyerang tunggal. Dia ditopang Antonio Candreva, Marcelo Brozovic, dan Ivan Perisic.
Inter langsung mendapat peluang saat laga baru berjalan tiga menit. Antonio Candreva sebenarnya mampu lolos dari offside. Namun kegesitan kiper Thibaut Courtouis membuatnya gagal mencetak gol.
Tiga menit kemudian Inter kembali menekan. Kali ini melalui Roberto Gagliardini. Namun tendangan pemain yang didatangkan Januari lalu dari Atalanta ini melebar ke sisi kanan gawang.
Menit ke-30, giliran Chelsea yang nyaris menjebol gawang Inter. Bek David Luiz ikut membantu menyarang. Mantan pemain Paris Saint Germain ini mampu membuat membuat kiper Padelli hanya terpaku. Namun bola hasil sontekannya masih jauh melebar.
Menit ke-40, pemain Chelsea, Michy Batshuayi mencoba masuk dari sisi kanan namun tendangannya masih bisa diblok. Rekannya, Alvaro Morata pun dapat peluang lepaskan tembakan tapi bola bisa lebih dulu direbut oleh Gagliardini.
Inter akhirnya mengakhiri kebuntuan lewat golnya di pengujung babak pertama melalui aksi Jovetic. Wasit memberikan hadiah tendangan dari jarak 11 meter setelah Jovetic dijatuhkan Azpilicueta di kotak terlarang.
Jovetic mengambil sendiri penalti ini. Tendangannya berhasil diblok Courtois namun bola kembali mengarah kepadanya. Kali ini penyerang asal Montenegro ini tak menyia-nyiakan kesempatan lagi. Inter pun memimpin 1-0 pada babak pertama.
Memasuki awal babak kedua, Inter dan Chelsea belum melakukan pergantian pemain. Inter memperbesar keunggulan melalui aksi Perisic pada menit ke-53.
Pasukan Spalletti berhasil memanfaatkan serangan balik dengan baik. Jovetic kemudian berhasil merangsek ke kotak penalti Chelsea dan mengirimkan umpan kepada Perisic. Mantan pemain Wolfsburg ini dengan cepat melepaskan tendangan rendah melewati Courtois ke pojok kanan bawah gawang.
Chelsea baru bisa membalas pada menit ke-74. Gol terjadi melalui bunuh diri yang dilakukan Geoffrey Kondogbia. Pemain asal Prancis ini benar-benar sedang sial.
Dia bermaksud mengirimkan bola kembali kepada kiper Padelli dari jarak sekitar 35 meter. Namun bola melambung yang diarahkannya tak bisa dijangkau sang kiper. Skor pun berubah 2-1.
Pada menit ke-87, Batshuayi sebenarnya mampu menggetarkan jala gawang Inter setelah mendapat umpan dari Fabregas. Striker Belgia ini sudah merayakan gol namun asisten wasit sudah mengibarkan bendera tanda dia terperangkap offside.
Satu menit kemudian, Batshuayi kembali mendapat peluang juga setelah mendapat sodoran dari Fabregas dari sisi kiri. Namun bola hasil sundulannya melambung di atas mistar. Hingga laga usai skor 2-1 untuk keunggulan Inter tak berubah. Demikian ‘Goal’.
Susunan pemain:
Chelsea (3-4-3): Courtois; Azpilicueta (Tomori 89), David Luiz, Cahill (Clarke-Salter 89); Moses (Cuevas 89), Fabregas (Pašalić 89), Kante (Scott 89), Alonso (Rüdiger 54); Willian (Musonda 65), Batshuayi (Rémy), Morata (Boga 65).
Inter(4-2-3-1): Padelli; D’Ambrosio (Ranocchia 90), Skriniar, Joao Miranda (Murillo 71), Nagatomo (Ansaldi 71); Gagliardini, Valero; Candreva (Kondogbia 58), Brozovic (Eder 71), Perisic (Gabriel Barbosa 71); Jovetic (Joao Mario 58). (B-BS/jr)
